The Journey – preparation April 13, 2013
Posted by andre455 in Otomotif.Tags: journey, piaggio x evo, Yamaha Scorpio
trackback
– Tulisan ini adalah bagian kedua dari “The Journey”, untuk tulisan pertama silahkan mampir disini.
Dalam perjalanan ini nosvelos brothers menggunakan 2 motor, Piaggio X Evo dan Yamaha Scorpio G. Wait, why Scorpio? Why not? Untuk Evo relatif tidak ada persiapan khusus, hanya memeriksa rem, radiator, throttle dan pengecekan ringan lainnya. Sejatinya Evo ini memang relatif jarang digunakan dan selama ini dalam sudah dalam kondisi yang prima.
Agak berbeda halnya dengan Scorpio G nubi yang cukup sering dipakai untuk harian, ada cukup banyak hal yang -ternyata- perlu dicek, misalnya aki yang drop dan terpaksa nubi ganti dengan aki kering, fresh. Hal lain relatif bukan karena keadaan memaksa, tetapi lebih kepada niat mencari tahu, misalnya nubi mengganti gear belakang ex Scorpio bermata 44 dengan gear Vixion bermata 42. Lebih jauh mengenai penggantian gear ini silahkan mampir kesini.
Banyak hal yang merupakan persiapan Scorpio untuk perjalanan ini sudah cukup banyak dicover dalam artikel nubi sebelumnya, seperti penggantian ban, aplikasi fork brace, aplikasi lampu Autopal 55/60W dll. In fact, kalo boleh jujur, Scorpio G ini sudah sejak awal sebenarnya nubi persiapkan untuk perjalanan jauh, misalnya aplikasi HR4 Givi + top box, engine guard dan kelistrikan full DC, sudah dilakukan jauh sebelum ada rencana perjalanan ini.
Sekedar catatan kecil, Scorpio ini biasanya menggendong box Kappa K46, namun dalam perjalanan ini nubi sengaja menggunakan box lama nubi dengan kapasitas lebih kecil, GIVI E20. Untuk alasan penggunaan E20 akan nubi cover dalam tulisan lain.
Menjelang berangkat semua persiapan untuk Scorpio sudah dilakukan, tinggal lihat apakah this old rotten bike can go the distance.
Live to ride brother…!
Pulsarnya jagain kandang